Ketika Benci Berubah Menjadi Cinta

Mon, 08/10/2012 - 15:06 WIB

Setiap orang mungkin pernah merasa kesal terhadap orang lain, termasuk kepada wanita. Banyak alasan yang membuat sesroang bisa membencinya. Apapun alasannya perasaan kesal dan sejenisnya sangat manusiawi. Tapi beda halnya jika kekesalan dan kebencian tersebut sangat berlebihan. Perkara semacam ini perlu diwaspadai, karena dapat membawa seseorang pada penyesalan.
Novel berjudul Shock! Ini merupakan gambaran sederhana terhadap problematika cinta yang berawal dari kebencian yang mendalam, yang kemudian menjadi cinta yang tiada tara. Karya ini mengingatkan saya pada sebuah pepatah yang mengatan, “cintailah kekasihmu sekadarnya saja, karena boleh jadi pada suatu hari orang yang kamu cintai itu menjadi orang yang kamu benci. Bencilah orang yang kamu benci sekadarnya saja, karena boleh jadi pada suatu hari nanti orang yang kamu benci itu menjadi orang yang kamu cintai.”
Memang, adakalanya cinta itu berawal dari kebencian. Itulah yang dialami oleh Kim Jun Su. Pemimpin redaksi sebuah majalah wanita yang tampan, namun sinis ini selalu memarahi wartawan Hong Jeung Eun hingga membuat gadis itu benci setengah mati dan memutuskan keluar untuk mendirikan majalah sendiri.
Setiap kali Hong Jeung Eun melakukan kesalahan, Kim Jun Su sengaja ingin melampiaskan segenap kegelisahan hatinya. Parahnya, ia seperti menemukan kepuasan tersendiri bila sudah melampiaskan hal itu. Namun setelah puas melampiaskan segenap kekesalan, kegelisahan, bahkan kemarahan hatinya, ia justru menyesali sikapnya. Tiba-tiba ia merasa ada sesuatu yang lembut menyentuh hatinya. Ada sesuatu yang tengah diingkari dan dilawannya. Apalagi kalau bukan cinta.
Kim Jun Su shock menyadari gejolak batinnya. Entah mengapa, ia justr u takut jatuh cinta. Selama ini, ia sering mengalami kejadian buruk. Itulah yang membuatnya bersikap buruk terhadap Hong Jeung Eun, meskipun ada getaran cinta di hatinya.
Saat Kim Jun Su hendak mengakui perasaannya yang sesungguhnya kepada Hong Jeung Eun, lelaki itu terkejut mengetahui latar belakang gadis tersebut. Gadis itu ternyata bukanlah gadis biasa . Ia adalah putri Hong Jeon Su, pengusaha terkenal di Korea. Kim Jun Su minder karena pengalaman buruknya dulu ditolak oleh gadis karena miskin.
Atas perlakuan kasarnya tersebut, Kim Jun Su terus menerus dihantui perasaan cemas bercampur penyesalan. Semua ini akibat perbuatannya yang ia lakukan kepada Hong Jeung Eun. Karena sesungguhnya, di balik sikapnya yang kasar itu tersimpan rasa cinta yang mendalam di hatinya kepada perempuan tersebut.  Demikian juga dengan Hong Jeung Eun yang menyimpan rasa cinta kepada Kim Jun Su. Singkat cerita, mereka akhirnya mampu menjadi pasangan kekasih yang mesra.
Pesan utama yang ingin disampaikan lewat novel romantis ini adalah bahwa kita harus hati-hati dalam mengambil sikap terhadap orang yang kita benci, karena bisa jadi suatu saat ia menjadi orang yang paling kita sayang dalam hidup. Selamat membaca.!